Seringkali kita bekerja dan belajar tiada henti, tetapi dia lupa dengan doa. Pernahkah anda mengalami kegagalan? Kita seringkali berusaha dengan giatnya untuk sebuah tujuan yang ingin kita capai, namun nampaknya tidak membuahkan hasil. Jika itu anda, mari merenungkan sejenak: sudahkah engkau berdoa? Sudahkah engkau menyertakan Tuhan di dalam segala hal yang kau usahakan?

Doa sama seperti memegang tongkat Tuhan, itulah perkenanan Tuhan. Karena tanpa doa, semua yang kita kerjakan menjadi sia-sia. Musa bersama Yosua dan bangsa Israel dapat memenangkan peperangan ketika Musa mengangkat tangannya (Kel 17:8-16). Bangsa Israel menang, bukan karena mengangkat tangan Musa. Tetapi karena mereka melakukan semua yang diperintahkan Tuhan dengan penuh ketaatan. Mereka menyertakan Tuhan di dalam usaha mereka. Dari kisah ini, kita belajar bahwa doa dan ketaatan adalah kunci kemenangan. Doa dan ketaatan sanggup membuat Tuhan berkenan dengan kehidupan seseorang, itulah yang membuat kita menjadi pribadi-pribadi yang menang.

Doa sanggup menggerakkan kuasa dari Surga, menjamah pintu surga dan memberikan perkenanan dalam hidup seseorang

Bagaimana ketika kita menghadapi masalah? Sudahkah kita bertanya kepada Tuhan? Seringkali banyak dari anak-anak Tuhan yang memakai kekuatan sendiri. Mereka menjadi fokus dengan usaha-usaha mereka tapi menjadi lupa kalau Tuhan juga sanggup memberkati. Kita harus melihat bahwa Tuhan mempercayakan sesuatu bukan kepada anak kecil, tetapi kepada orang yang sudah dewasa. Ukuran kedewaasaan adalah ketaatan dan respon kita dalam melihat sesuatu.

Kunci Peperangan Rohani adalah Ketaatan

Doa harus sesuai dengan proses Tuhan dan harus berbanding lurus dengan ketaatan dan kesetiaan. Sama halnya ketika Musa mengangkat tangannya. Mereka tidak akan bisa menang jika Yosua tidak maju berperang. Tetapi mereka juga tidak akan menang jika Yosua maju tanpa otoritas Tuhan. Karena itu, proses juga merupakan bagian yang penting.

Banyak yang mengatakan, “Proses tidak akan akan mengkhianati hasil.” Tetapi di dalam Tuhan, “Proses tanpa doa tetaplah akan mengkhianati hasil.”

Maka dari itu, mari kita selaraskan seluruh kerinduan kita dengan kerinduan Tuhan. Kerjakan sambil berdoa dan ikuti proses Tuhan. Mari kita lakukan perintahNya dengan taat dan lakukan dengan setia, maka kemenangan akan menjadi milik kita.

Sumber : grahacmc.org