Sangat jarang sekali ada film yang benar-benar rohani yang tayang di bioskop tanah air. Salah satu film rohani yang mendapatkan kesempatan itu adalah film arahan Kendrick Brothers berjudul Overcomer yang sempat tayang di bioskop Indonesia pada akhir tahun lalu.
“When you find your identity in the One who created you, it changes your perspective on everything” adalah sebuah tagline dari film ini. Overcomer sendiri menceritakan kisah seorang pelatih basket sekolah yang depresi karena murid-murid yang dilatihnya satu demi satu pindah sekolah karena krisis ekonomi kota tersebut. Ia harus banting setir menjadi pelatih lari lintas alam yang menurutnya bukanlah olahraga. Ia semakin depresi ketika mengetahui satu-satunya siswa yang mendaftar adalah perempuan yang memiliki penyakit asma, yang tentu saja menjadi penghalang besar untuknya berlari sejauh sepuluh kilometer.
Selain film Overcomer, berikut ini adalah beberapa judul film arahan Kendrick Brothers yang memang terkenal dengan film-film rohaninya yang sangat bagus dan memberkati.
Facing the Giants (2006)
Sumber : amazon.com
Siapa yang tidak tahu film ini? Facing the Giants seperti sebuah film yang wajib untuk ditonton. Mengisahkan seorang pelatih tim football, Grant Taylor, yang mengalami penolakan akibat belum pernah berhasil memenangkan sebuah musim pertandingan sama sekali selama enam tahun. Ia dianggap gagal dalam melatih dan para orang tua murid berniat menggantinya dengan pelatih lain. Apalagi pemain terbaik di timnya pindah ke sekolah lain untuk bergabung ke tim football yang lebih bagus. Ditambah dengan masalah keluarga dan kondisi keuangan yang parah, Grant Taylor kehilangan harapan.
Meskipun plot film ini cukup umum dari film-film kebanyakan, dengan hasil akhir yang dapat ditebak, namun banyak hal yang dapat kita pelajari dari film arahan Kendrick Brothers ini.
Flywheel (2003)
Sumber : kendrickbrotherscatalogue.com
Tidak seperti film-film rohani lainnya yang bergenre drama, film ini bergenre komedi. Mengisahkan seorang penjual mobil bekas yang tidak jujur dan kemudian dijamah Tuhan, ia harus mengalahkan kedagingannya dan berubah menjadi seorang penjual mobil bekas yang Tuhan mau.
Flywheel ini adalah film pertama yang dibuat Kendrick dengan biaya pembuatan yang sangat kecil. Namun meskipun demikian, film ini tetap menghibur, sekaligus memberkati kita lewat pesan-pesan yang disampaikan. Film ini juga sangat ringan dan mudah dimengerti.
War Room (2015)
Sumber : kendrickbrotherscatalogue.com
Melalui film ini, Kendrick Brothers mengingatkan kita bahwa doa dapat mengubah hidup seseorang. Selain itu, film ini juga bercerita mengenai pementoran dan pembimbingan melalui Nyonya Clara yang membimbing seorang wanita bernama Liz, seorang wanita yang bekerja di bidang properti yang bertugas untuk menjual rumah Nyonya Clara.
Pertemuan Liz dengan Nyonya Clara mengubah rumah tangga Liz dan Tony, suami Liz, yang sedang di ambang kehancuran. Keduanya sama-sama sukses dalam pekerjaan mereka, namun kehidupan rumah tangga mereka begitu buruk, bahkan Tony hampir saja berselingkuh dengan wanita lain.
Fireproof (2008)
Sumber : kendrickbrotherscatalogue.com
Meskipun mendapat review tidak menyenangkan dari para kritikus, film ini menembus box office dan bahkan menjadi film independen terlaris di tahun 2008. Film ini juga memenangkan Best Feature Film di tahun 2009 pada Festival Film Independen Kristen San Antonio.
Fireproof bercerita mengenai keluarga Caleb dan Catherine yang telah menikah selama 7 tahun. Caleb adalah seorang pemadam kebakaran, sedangkan Catherine adalah seorang petugas di sebuah rumah sakit. Pernikahan mereka hampir karam karena miss communication antar keduanya, tidak saling menghargai, tidak saling mempercayai, tidak dapat terbuka dan saling menolak.
Courageous (2011)
Sumber : kendrickbrotherscatalogue.com
Film ini mengisahkan cerita 4 orang pria yang bekerja sebagai petugas kepolisian dan 1 orang yang pengangguran dengan kisah keluarga mereka masing-masing yang menjadi sebuah inti dari cerita film ini. Kisah keluarga mereka adalah kisah-kisah keluarga masa kini, seperti kurangnya waktu kebersamaan bersama keluarga, ada kepahitan, dan lain sebagainya. Tentu saja hal-hal tersebut menjadi penghalang mereka untuk menjadi sosok bapa atau kepala keluarga yang seharusnya. Kemudian kelima pria ini memutuskan untuk membuat sebuah Resolusi bahwa mereka akan berusaha untuk menjadi bapa dan suami sesuai ajaran Alkitab.
Courageous mengingatkan bagaimana sosok bapa dapat mempengaruhi sisi positif dan negatif kehidupan anak-anak mereka. Bukan hanya ibu yang memiliki peran dalam pertumbuhan anak-anaknya, seorang bapa juga sangat penting. Sebab, sadar atau tidak, sosok bapa adalah penggambaran peran Bapa di surga bagi anak-anaknya, perempuan maupun laki-laki.
Itu tadi adalah film-film buatan Kendrick Brothers yang mengingatkan kita tentang Firman Tuhan dan tentunya memberkati setiap kita. Namun, film-film rohani sebagus apapun tetap harus diimbangi dengan hubungan kita bersama Tuhan, Firman Tuhan tetaplah yang menjadi terutama dalam kehidupan kita.
Source : percayasaja.com | Ren
