Home Articles Life Style Anak Tuhan Jaman Now!

Anak Tuhan Jaman Now!

0
13554

Bicara soal jadi anak hits, tidak lepas dari gaya hidup anak-anak muda jaman sekarang. Kita disebut hits jika mengikuti trend-trend terkini di sekitar kita. Banyak sekali genre musik yang menyebar luas dan sangat mudah dikonsumsi oleh anak-anak muda. Demikian juga dengan banyaknya film-film yang dapat menjadi “penghiburan” di kalangan masyarakat. Banyak orang begitu menikmati musik dan film dunia, sampai semua yang terbaru pun diikuti. Jika pandangan dunia tentang menjadi hits adalah mengikuti semua gaya hidup terkini, lalu bagaimanakah menjadi Hits ala Anak Tuhan??

Sebagai anak Tuhan, kita perlu menyaring apapun yang kita konsumsi.

Tidak semua bisa menjadi gaya hidup bagi kita. Jika semuanya bisa menjadi gaya hidup kita, maka kita tidak ada bedanya dengan dunia ini. Untuk menjadi anak Tuhan, kita harus menjadi pribadi yang membawa terang. Apa yang kita lihat dan kita dengar sangat berpengaruh terhadap seluruh diri kita. Karena itu, kita perlu selalu memperhatikan dan menyaring setiap musik yang kita dengar, maupun film yang kita tonton.

Matamu adalah pelita tubuhmu. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu, tetapi jika matamu jahat, gelaplah tubuhmu. Karena itu perhatikanlah supaya terang yang ada padamu jangan menjadi kegelapan. Jika seluruh tubuhmu terang dan tidak ada bagian yang gelap, maka seluruhnya akan terang, sama seperti apabila pelita menerangi engkau dengan cahayanya.”
Lukas 11:34-36

Firman Tuhan katakan, “. Saat mata kita melihat sesuatu dan telinga kita mendengar sesuatu, maka apapun yang kita lihat dan dengar akan terekam dalam memori kita, dan dapat menguasai jiwa kita. Ketika yang kita lihat dan kita dengar adalah hal baik, maka spirit yang baik juga yang akan terekam dalam memori kita. Sebaliknya, hal yang buruk merusak hidup kita dimulai dari jiwa kita.

Berbicara tentang musik, ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi kita saat mendengarkan musik, yaitu:

  1. Memori
    Otak kita akan secara otomatis merekam setiap nada, lirik, dan spirit dari musik yang kita dengarkan.
  1. Mood
    Musik dapat mempengaruhi mood seseorang. Misalnya musik yang ceria dapat membuat orang yang mendengarnya menjadi senang. Sebaliknya, musik yang slow dapat membuat orang yang mendengar menjadi sedih, dan lain sebagainya.
  1. Performance
    Musik dapat mempengaruhi pekerjaan atau aktifitas yang sedang dikerjakan. Misalnya orang yang mendengar musik dengan irama yang semangat, akan mengerjakan tugas lebih semangat.
  1. Tekanan darah
    Musik dapat mempengaruhi aliran darah ketika kita mendengarnya. Misalnya lagu dengan beat yang cepat dapat membuat jantung orang yang mendengarnya berdetak lebih kencang dan aliran darahnya menjadi semakin cepat.

Kita harus benar-benar menyeleksi setiap musik yang kita dengar. Karena setiap musik memiliki jiwanya. Kita harus hati-hati dengan musik yang jiwanya dapat membawa pengaruh buruk dalam diri kita. Setiap lagu memiliki sejarah, dan sejarah musik tersebut menentukan jiwa dari musik itu. Bahayanya, jika anak Tuhan yang tidak tahu tentang sejarah lagu dengan spirit yang buruk dan tetap mendengarkan. Maka, spirit itu akan mudah masuk dalam hidup anak-anak Tuhan.

Bolehkah anak-anak Tuhan mendengarkan lagu dunia? Tentu saja boleh. Tentunya dengan pertimbangan. Hal yang harus kita perhatikan adalah:

  • Sengaja atau tidaknya kita mendengarkan lagu tersebut
    Jika anak Tuhan dengan tidak sengaja mendengarnya, hal ini masih dapat dimaklumi. Karena kita tidak dapat menghindari untuk mendengarkan lagu dunia di tempat-tempat umum. Misalnya: di Mall, di Kafe, dll.
  • Seberapa sering kita mendengarkan lagu tersebut
    Tidak baik mendengarkan musik dunia dengan intensitas yang terlalu sering. Ingat, jiwa dari musik itu akan dapat mempengaruhi hidup kita. Jika kita terlalu sering mendengarkan musik dunia, maka kita menjadi anak-anak dunia.

Sama halnya dengan musik, dalam menonton film, kita perlu memilah-milah mana yang bisa kita tonton dan mana yang tidak. Saat ini banyak sekali film yang dengan vulgar menampilkan adegan-adegan sex yang sangat bisa mempengaruhi penontonnya. Masih banyak lagi film-film yang dapat membuat orang yang menonton menjadi kecanduan dan secara tidak langsung merusak jiwa mereka. Mata kita adalah jendela hati kita. Jika yang kita tonton adalah sesuatu yang rusak, maka rusaklah hati dan jiwa kita. Film horor misalnya, film horor secara tidak langsung membuka celah dalam diri anak Tuhan. Penonton dibuat menjadi takut pada Iblis. Membuat anak-anak Tuhan takut kepada iblis, bukan percaya dengan kuasa Tuhan yang lebih besar mampu mengalahkan iblis. Bahkan di film-film tertentu diceritakan bahwa kuasa Tuhan tidak mampu mengalahkan kekuatan iblis. Inilah yang merusak mental-mental anak Tuhan, merusak keyakinan anak Tuhan pada kuasa Tuhan yang besar!

Ada pula film yang membuat penontonnya ketagihan. Misalnya serial Korea. Orang yang sudah kecanduan, akan terus menonton bahkan sampai mengabaikan pola hidupnya. Ketika menonton menjadi hobi kita sampai kita mengabaikan kehidupan kita, tentunya tidak menjadi berkat bagi orang lain. Apalagi jika kita adalah pelayan Tuhan. Orang akan menilai orang Kristen sebagai orang yang tidak bertanggungjawab dengan kehidupannya.

Apakah anak Tuhan tidak diperbolehkan menonton Film Korea? Tentu aja boleh. Tentunya juga dengan pertimbangan-pertimbangan yang peru diperhatikan:

  1. Dapat mengendalikan diri dan mengatur waktu dengan baik
    Kita harus dapat membatasi diri menonton berapa episode dalam satu hari. Jangan terus menerus menonton sampai habis. Terlebih lagi jangan memakai waktu yang seharusnya dipakai untuk saat teduh dengan Tuhan. Kita harus memakai waktu-waktu kita sebijak mungkin.  Pakai waktu-waktu kita yang terbaik untuk saat teduh dan berdoa.
  2. Menonton pada saat kondisi hati sedang baik dan netral
    Jangan menonton pada saat kita sedang kesepian, sedih, atau marah. Karena rata-rata film korea sangat mudah mengaduk perasaan. Kita akan sangat mudah terpancing dengan cerita yang kita tonton. Kondisi hati yang tidak baik menjadi celah bagi hal-hal negatif masuk dalam jiwa kita. Hal ini tidak baik dan dapat merusak jiwa kita.

Menjadi anak Tuhan yang hits tentu saja boleh. Tetapi sebagai anak Tuhan, kita harus berhikmat dalam mengikuti perkembangan jaman. Tidak semua yang diikuti adalah sesuatu hal yang baik. Tidak semua yang kelihatannya baik, baik juga buat pertumbuhan rohani kita. Bijak-bijaklah dalam menerapkan gaya hidup kita. Karena hidup kita sebagai orang Kristen disorot oleh orang lain, terlebih lagi Tuhan. Tuhan beri kemerdekaan untuk setiap kita.. baiklah kita pakai itu untuk kemuliaan nama Tuhan.

Hiduplah sebagai orang mereka dan bukan seperti mereka yang menyalahkangunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah.
1 Petrus 2:16

 

 By Ev. Evie Mehita

WhatsApp Support
Shalom kak, Kami menyediakan layanan Konseling dan Doa.